Rabu, 16 Juli 2008

Jum’at, 11/7/2008

Pukul 09.00 wib

Sebanyak 7 pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati Garut/ malam tadi sekitar pukul 00 wib, telah menyerahkan berkas bukti dukungan kepada Komisi Pemilihan Umum Kab. Garut. Untuk dilakukan ferivikasi sebagai syarat mendaftarkan sebagai pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati Garut yang akan dilakukan pada tanggal 1-7 agustus mendatang. Dari ketujuh pasangan balon tersebut satu pasangan calon dipastikan berkas dukungannya tidak dilakukan ferivikasi karena tidak memenuhi kuota yang ditetapkan KPU. (Narasumber, Ketua KPU Kab. Garut, Ikbal santoso)

Pukul 11.45 wib

90 Persen warga Kec. Pakenjeng yang akan menerima bantuan tunai langsung dipastikan akan mengalami keterlambatan pencairan BLT karena saat ini tengah dilakukan peribikasi ulang data calon penerima BLT sesuai dengan permintaan masyarakat setempat. Jumlah penerima BLT di Kec. Pakenjeng mencapai 6.800 orang lebih dan yang hanya akan mendapat BLT tahap pertama bulan ini hanya mencapai ratusan orang saja. (Narasumber : Camat Pakenjeng, Firman Karyadin).

Pukul 14.00 wib

KPU Kab. Garut hari ini mulai melakukan pendistribusian bukti dukungan 6 bakal calon bupati dan wakil bupati garut dari unsur perorangan untuk dilakukan perivikasi ditingkat PPK dan PPS. Perivikasi yang dilakukan adalah melakukan pemeriksaan keabsahan berkas dukungan bagi ke 6 balon tersebut. (Narasumber : Ketua KPU Kab. Garut, Ikbal santoso)

Pukul 15.00 wib

Euis (12) warga Kec. Karangpawitan terpaksa harus menunda rencana masuk sekolah karena tubuhnya tiba-tiba menjadi lumpuh, tidak diketahui awal mulanya, namun beberapa minggu lalu Euis mengalami flu yang diikuti dengan kelumpuhan pada bagian kaki, tangan dan seluruh kujur tubuhnya. Saat ini Euis mendapat perawatan di RSU Dr Slamet Garut untuk mendapatkan perawan yang intensif. (Narasumber : Kepala RSU Dr. Slamet Garut, dr. Widjayanti Oetoyo)

Pukul 19.00 Wib.

Polres Garut belum bisa meminta keterangan tersangka pembunuhan, Nunu Nugraha (25) warga Kp. Cilolohan Banyuresmi yang melakukan pembunuhan kepada korban Agus warga Kec. Samarang, 4 bulan yang lalu. Tersangka diduga stres sehingga menyulitkan petugas pada saat melakukan pemeriksaan. (Narasumber : Kapolres Garut, AKBP. Rusdi Hartono).

Tidak ada komentar: